Indonesia Better – Kearifan lokal adalah serangkaian perilaku yang dilakukan sekelompok orang dengan latar belakang yang sama dalam kehidupan mereka.
Perilaku ini melibatkan cara seseorang memperlakukan orang lain, cara mereka berpikir, cara mereka makan, cara mereka melakukan tindakan tertentu atau juga tentang banyak hal yang lainnya.
Di bawah ini adalah 15 Kearifan Lokal Yang Ada Di Indonesia
Kebiasaan-kebiasaan ini sudah sangat umum di kalangan orang Indonesia, dan tanpa sadar Anda mungkin juga sudah mengetahui beberapa perilaku ini, tetap lanjutkan membaca untuk mengetahui lebih lanjut.
- Orang Indonesia Itu Gemar Sekali Menyingkat Kata
Orang Indonesia entah kenapa, gemar sekali menyingkat kata atau istilah yang panjang. Nama-nama yang disingkat menjadi lebih diterima dan dikenal daripada versi yang panjang.
Dengan memperpendek kata, mungkin dirasa lebih mudah untuk mengatakan dan mengingat apa itu.
Misalnya, monumen yang sangat terkenal di Jakarta disebut Monas. Monas sebenarnya adalah singkatan dari Monumen Nasional.
Selain Monas tadi, Indonesia juga memiliki jutaan singkatan untuk hal-hal yang dianggap lucu dan berharap itu bisa menjadi viral, walau tentu saja itu sebenarnya tidak membuktikan prestasi apapun, yahh mereka cuma suka saja melakukannya.
- Orang Indonesia Itu Selalu Merasa Wajib Makan Nasi
Beras adalah bahan baku makanan pokok yang sangat penting di Indonesia. Semua orang memakannya setiap hari, untuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Bahkan, masyarakat di Indonesia memiliki semacam dogma khusus untuk hal ini.
Dogma ini mengatakan sesuatu seperti “Anda sebenarnya belum dianggap sudah makan, kecuali Anda sudah makan nasi”.
Untuk kebanyakan orang Indonesia, nasi adalah makanan pokok super penting yang biasanya disantap dengan ayam, daging, sayuran atau bahkan mie dengan kuahnya.
Jadi tidak peduli apakah anda baru saja memakan roti, lontong, ketupat, ketoprak atau lainnya, selama anda belum memakan nasi, maka anda akan dianggap belum makan hari itu.
- Orang Indonesia Itu Merasa Wajib Menyajikan Makanan dan Minuman untuk Tamu
Saat Anda menjadi tamu di rumah orang Indonesia, Anda cenderung akan diperlakukan dengan cara yang istimewa. Kearifan lokal ini jelas sekali menunjukkan betapa ramahnya orang Indonesia.
Pemilik rumah kemungkinan besar akan menawarkan Anda makanan, camilan, dan minuman yang ada di dalam rumah.
Beberapa orang bahkan sampai menghabiskan upaya ekstra, hanya untuk mentraktir Anda dengan pergi keluar untuk membelikan Anda makanan.
- Sebagai Tamu Anda Wajib Menerima Makanan Dan Minuman Yang Dihidangkan
Dan karena pemilik rumah telah berbaik hati menawarkan kepada Anda, berbagai jenis makanan untuk dikunyah, hal yang sopan untuk dilakukan tentu adalah menerimanya dengan sopan.
Kecuali tentunya jika Anda memang alergi terhadap jenis makanan tertentu, sebaiknya tetaplah mencoba makanan atau minuman tersebut meskipun hanya sedikit saja.
Ini juga merupakan Kearifan lokal sebagai tamu di rumah seseorang. Tujuannya adalah untuk menunjukkan penghargaan dan rasa terima kasih anda kepada pemilik rumah.
- Orang Indonesia Lebih Suka Makan Dengan Tangan
Untuk memakan makanan, biasanya tentu kita memiliki peralatan makan yang bisa kita gunakan seperti sendok, garpu atau pisau. Namun, kebanyakan orang di Indonesia justru lebih suka mengonsumsi makanan dengan tangan kosong.
Beberapa restoran di Indonesia biasanya juga menawarkan semangkuk kecil air bersih dengan irisan jeruk nipis untuk Anda cuci tangan, dan di Indonesia ini adalah sesuatu yang lumrah.
Setelah mencuci tangan di mangkuk tersebut, Anda kemudian bisa makan dengan tangan yang sudah bersih.
- Menerima atau Memberi Sesuatu dengan Tangan Kanan
Di Indonesia, tangan kanan adalah satu-satunya tangan yang pantas dalam memberi dan menerima sesuatu. Lebih sopan menggunakan tangan kanan daripada tangan kiri.
Bahkan jika untuk beberapa alasan seseorang harus menggunakan tangan kirinya, maka orang tersebut kemungkinan akan mengatakan ‘maaf’.
Dengan berkata maaf, berarti orang tersebut mengakui, bahwa tangan kanan seharusnya yang digunakan, alih-alih menggunakan tangan kiri.
- Indonesia Adalah Negerinya Para Relawan
Di Indonesia nilai gotong royong yang bisa diterjemahkan sebagai bantuan komunal, adalah sebuah keniscayaan.
Orang Indonesia percaya bahwa manusia saling membutuhkan untuk mencapai tujuan tertentu atau hanya untuk saling membantu.
Nilai ini telah menjadi kearifan lokal di mana semua orang akan membantu siapa pun yang membutuhkan, tanpa meminta imbalan apa pun karena mereka tahu bahwa itu adalah sesuatu yang benar dan wajib untuk dilakukan.
- Orang Indonesia Itu Jarang Yang Tepat Waktu Alias “Ngaret”
Terkadang anda akan mengalami kesulitan, untuk bertemu dengan beberapa orang Indonesia secara tepat waktu. Ini terjadi karena ada kebiasaan (buruk) di mana beberapa orang Indonesia tidak pernah menganggap serius soal waktu.
Mereka menganggap waktu adalah sesuatu yang fleksibel sifatnya, mereka bahkan mungkin tidak menyadari bahwa mereka sebenarnya telah membuang-buang waktu.
Untuk menghindari hal ini, beberapa orang di Indonesia bahkan mungkin terpaksa membuat janji lebih cepat satu jam dari waktu sebenarnya, agar pertemuan yang diinginkan bisa tepat waktu sesuai yang dia harapkan.
- Orang Indonesia Terbiasa Melepas Sepatu Sebelum Masuk Rumah
Melepas sepatu atau alas kaki apa pun sebelum memasuki rumah, adalah kebiasaan hampir setiap orang di Indonesia.
Ini adalah tindakan yang dianggap sopan, dan itu menunjukkan bahwa Anda menghormati rumah mereka dengan menjaganya tetap bersih.
Meski harus melepas sepatu, Anda tetap diperkenankan untuk tetap mengenakan kaus kaki anda.
- Orang Indonesia Terbiasa Mengendarai Sepeda Motor Ke Mana Saja
Kebanyakan orang Indonesia mahir mengendarai sepeda motor. Mereka mengendarai sepeda motor pada dasarnya hampir ke setiap tempat, baik itu jauh ataupun dekat.
Kebanyakan orang Indonesia tidak suka berjalan kaki, hanya untuk ke minimarket yang berjarak kurang dari 100 meter saja mereka cenderung menggunakan motor.
Kebanyakan orang Indonesia berpikir, bahwa mengendarai sepeda motor adalah cara yang lebih cepat untuk mencapai suatu tujuan, padahal hampir semua orang sebenarnya tahu, bahwa jalan kaki sebenarnya jauh lebih sehat.
- Orang Indonesia Terbiasa Pergi Ke Suatu Tempat Secara Berkelompok
Kebanyakan orang Indonesia mudah bergaul, dan suka pergi ke suatu tempat secara berkelompok. Para wanitanya juga terbiasa pergi ke toilet secara berkelompok.
Kebanyakan orang di Indonesia berpikir, bahwa pergi sendirian ke suatu tempat umum, akan tampak menyedihkan dan aneh. Ini dipandang akan membuatmu terlihat anti sosial.
Sementara di sisi lain, orang Indonesia justru sangat suka bersosialisasi. Pergi secara berkelompok biasanya dipandang sebagai sesuatu yang menyenangkan dan istimewa.
- Orang Indonesia Itu Murah Senyum
Tersenyum adalah kebiasaan yang dilakukan banyak orang Indonesia. Mereka terbiasa tersenyum kepada semua orang, bahkan terhadap orang asing di jalanan.
Orang Indonesia biasa tersenyum untuk menunjukkan kesopanan.
Ini adalah tanda keramahan dan itu membuat Anda tampak lebih mudah didekati.
Mereka yang jarang tersenyum akan memberikan kesan orang yang menjengkelkan dan terkesan arogan.
- Orang Indonesia Terbiasa Sedikit Membungkuk Di Hadapan Orang Yang Lebih Tua
Orang Indonesia yang masih muda, biasanya selalu memberi sedikit hormat kepada mereka yang lebih tua. Hal ini untuk menunjukkan bahwa mereka menghormati orang yang lebih tua.
Gestur tubuh yang sedikit membungkuk ini biasanya juga diiringi dengan sedikit salaman (sebagian lainnya dilakukan sambil mencium ujung pergelangan tangan) dan biasanya ditambah sedikit obrolan basa-basi ringan.
Tindakan sederhana seperti ini, biasanya akan membuat para orang tua atau sesepuh merasa bahagia, karena mereka merasa lebih diperhatikan dan dihormati.
- Orang Indonesia Terbiasa Kerokan
Kerokan mungkin adalah sesuatu yang unik dan “ajaib” bagi sebagian besar orang asing yang berkunjung ke Indonesia. Bagi kebanyakan orang Indonesia, kerokan adalah solusi pertama dan sederhana yang dilakukan untuk melawan semua penyakit (penyakit ringan tentunya).
Dan walau saat ini sudah banyak sekali alat yang diciptakan untuk membuat nyaman kegiatan kerokan, tapi orang Indonesia sudah sangat terbiasa kerokan dengan menggunakan kepingan uang koin yang tepiannya halus, sebagian masyarakat di pulau Jawa menyebut uang ini “Benggol”, Benggol adalah uang koin Hindia Belanda yang biasa digunakan untuk kerokan.
Teknik kerokan ini sebenarnya sederhana saja, koin digosokkan atau digesekkan ke permukaan kulit (biasanya punggung), setelah sebelumnya kulit tersebut diolesi minyak untuk pijat.
Hasil dari teknik pijat gesekkan ini akan membuat sebuah pola garis merah di punggung, yang jika warnanya merah terang (atau terkadang merah gelap) ini dipercaya bahwa orang tersebut “masuk angin” dan tanda merah itu adalah bukti bahwa penyakit itu telah dikeluarkan dari tubuh penderita.
- Orang Indonesia Itu Merasa Wajib Untuk Mudik Setiap Tahunnya
Setiap tahunnya, terutama saat Lebaran atau Idul Fitri, hampir semua orang di Indonesia akan menjalani ritual mudik, mudik adalah perjalanan pulang ke kampung halaman untuk silaturahmi dan melepas kangen dengan keluarga besar.
Fenomena mudik di Indonesia, adalah sebuah kearifan lokal yang sudah berlangsung puluhan tahun lamanya.
Walau dalam pelaksanaannya para pemudik harus merasakan horornya kemacetan super panjang, resiko bertaruh nyawa di jalan, mudik adalah sebuah keniscayaan yang sulit untuk dikesampingkan.
Jika ada satu hari saja sepanjang tahun, dimana masyarakat tidak lagi peduli pada perbedaan pendapat, pandangan politik ataupun tetek bengek kehidupan lainnya, dan memilih untuk bersatu, satu rasa, satu jiwa dalam satu kegiatan massal, maka kegiatan itu pasti adalah mudik.
Fenomena mudik jelang Lebaran, adalah sesuatu yang sudah melekat sejak berpuluh tahun lamanya dan ini tak mungkin untuk ditinggalkan.
Meski kerapkali para pemudik harus merasakan horornya kemacetan, kerap bertaruh nyawa di jalan raya, bagi masyarakat di Indonesia, mudik adalah sesuatu yang wajib. Dan seiring berkembangnya zaman, mudik sudah menjadi gaya hidup di negeri ini.
Demikianlah 15 Kearifan Lokal Yang Ada Di Indonesia, tentu masih banyak sekali kearifan lokal lainnya yang belum tertuang dalam artikel ini.
Dengan mengetahui alasan-alasan dibalik kearifan lokal yang biasa dilakukan di Indonesia seperti ini, ini tentu dapat membantu anda lebih memahami lebih jauh budaya dan adat istiadat yang berlaku di Indonesia.
Mau tau apa saja hal lain yang unik dan menarik tentang Indonesia?
Mampir ke sini juga ya
